Senin, 12 November 2012

Penitentes


Fenomena alam ini hanya terjadi di tempat antara Chili dan Argentina, yaitu salju di permukaan yg tinggi dan runcing karena tiupan angin yang kuat di pegunungan andes.Hamparan salju yang berasal dari gletser, setiap musim dingin bergerak turun perlahan hingga menutupi sebagian jalan Internasional antara Argentina dan Chile.
Gumpalan es ini biasanya terputus dari gletser antara 1,5 sampai 3 meter dengan tebal 5 hingga 10 kaki. Lebih dari 4000 meter di bawah titik beku, pada siang hari suhu matahari mulai menghaluskan es (tapi tidak meleleh).

Penitentes, atau penitentes Nieves ("salju tipis berbentuk", dalam bahasa Spanyol), adalah pembentukan salju yang ditemukan di ketinggian. Mereka mengambil bentuk bilah tipis yang tinggi dari salju mengeras atau es yang berjarak dekat dengan berorientasi pada arah umum dari matahari.

Pinakel salju ini atau es ini tumbuh diatas semua area yang tercakup gletser dan salju di Andes Kering di atas 4.000 m (Lliboutry 1954a, Lliboutry 1954b, Lliboutry 1965). Mereka terdiri dari berbagai ukuran mulai dari beberapa cm hingga lebih dari lima meter. (Lliboutry 1965, Naruse dan Leiva 1997).

Louis Lliboutry (Spanyol: Luis Lliboutry) adalah seorang glaciologist Perancis-Chili, ahli geografi dan pendaki gunung Andes. Salah satu karyanya yang paling terkenal adalah perjanjian luas Nieves y Glaciares de Chile: Fundamentos de glaciología diterbitkan pada tahun 1956. Karya Lliboutry terkonsentrasi ke glasiologi dari Andes Kering dan Basah, khususnya di sekitar Santiago. Salah satu kontribusinya paling menonjol adalah tentang pembentukan penitentes.

Lliboutry mencatat bahwa kondisi iklim kunci untuk ablasi diferensial yang mengarah pada pembentukan penitentes adalah titik embun yang selalu di bawah titik beku. Dengan demikian, salju akan menghaluskan, karena sublimasi memerlukan masukan energi yang lebih tinggi daripada proses mencair.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar